Sidoarjo,Harian7Menit.Online - Jamaah Dzikrul Ghofilin meskipun kondisi hujan tetap ramai dan membludak.Membuktikan bahwa jamaah begitu cintanya dengan Dzikrul Ghofilin.
Jamaah yang hadir dari luar kota,seperti Pasuruan,Malang,Jember,Kediri,Surabaya dan Sidoarjo.Sekitar lima ratusan yang hadir dalam acara Dzikrul Ghofilin.Tidak hanya jamaah saja yang datang .Warga juga hadir dalam Dzikrul Ghofilin ini.Karena tidak ada batas, terbuka untuk umum.
Dalam menyambut,kedatangan Gus Tajud dan Gus Reisy.Alunan shalawat dilantunkan dengan merdu dan khitmat.
Gus Tajud putra dari KH.Chamim Jazuli (Gus Mik) dalam isi pencerahan agama,perjalanan waktu penyebaran Dzikrul Ghofilin waktu dulu dari rumah ke rumah.Sebelum berkembang seperti ini.
"Pada waktu itu, Semaan Al Qur'an diberi merk 'Jantiko Mantab'.Nah kalau dijelaskan itu terlalu dalam dan panjang," kata Putra Gus Mik Gus Tajud,"Sabtu (4/12).
Gus Tajud menjelaskan,kyai Gus Mik dawuh,Semaan Al Qur'an Dzikrul Ghofilin.Nanti saya yang bertanggung jawab.Ibaratkan kita ini naik perahu dan nahkoda.Kemana nanti perahu itu akan dikemudikan dan bersandar.
Beliau kyai Gus Mik dawuh,saat Maos (baca ) Al Qur'an para malaikat turut hadir dan insyaallah akan diberikan kesehatan.
" Saya berpesan untuk Semaan Al Qur'an dan Dzikrul Ghofilin ciptaan Gus Chamim Jazuli (Gus Mik) agar di jaga dan dikembangkan," pinta Gus Tajud.
Dan semoga dengan amalan Semaan Al Qur'an dan Dzikrul Ghofilin bisa memberikan manfaat dan keberkahan dalam hidup.
Gus Tajud,juga berpesan kepada semua anaknya agar kelak bisa meneruskan perjuangan Semaan Al Qur'an dan Dzikrul Ghofilin.
"Para penggerak-penggerak Semaan Al Qur'an dari penjuru kota,tidak lain mencari kelancaran,adem ayem tentrem dalam kehidupan," ungkap Gus Tajud.
Acara Semaan Al Qur'an dan Dzikrul Ghofilin ditutup dengan khotmil Qur'an dan doa di pimpin langsung oleh Gus Reisy putra dari Gus Tajud.
Majelis Semaan Al Qur'an dan Dzikrul Ghofilin Rutinan Sabtu Wage mendatang dilaksanakan di Desa Kebonsari,Kecamatan Candi,Kabupaten Sidoarjo.** Anshori/Wr